api

cinta,

ibarat api,

ketika mula berputik bisa menghangatkan hati yang dingin,

menghidupkan unggun api semangat,

menerangi kegelapan malam

apabila api itu membara tidak terkawal,

diri bisa cedera terkena baranya,

maraknya bisa menghancurkan segala.

api itu,

membakar jiwa-jiwa kesayanganku,

jiwa-jiawa itu hampir hilang,
hampir binasa.

api itu,
datang dan pergi sesukanya,
malah tidak mampu terhalang,

maka aku selubungi jiwa-jiwa kesayangan dengan air semangat,
kelak api itu terpadam kerana sejuknya air semangat perjuangan.